2 Tawarikh 7

2 Tawarikh 7:17-18
Mengenai engkau, jika engkau hidup di hadapan-Ku sama seperti Daud, ayahmu, dan berbuat sesuai dengan segala yang Kuperintahkan kepadamu, dan jika engkau tetap mengikuti segala ketetapan dan peraturan-Ku, maka Aku akan meneguhkan takhta kerajaanmu sesuai dengan perjanjian yang telah Kuikat dengan Daud, ayahmu, dengan berkata: Takkan terputus keturunanmu yang memerintah atas Israel.

Inilah jawaban doa Salomo dari Tuhan setalah doa dan korban sembelihan yang Salomo lakukan untuk Tuhan.
Ada hubungan “jika & maka” atau “sebab & akibat” dalam jawaban Tuhan ini.

Namanya juga perjanjian 2 belah pihak, kedua-duanya menghendaki adanya prestasi (kewajiban) – istilah hukum perdata

Jika Salomo hidup sama seperti Daud yg berpegang pada perintah Tuhan ==== Tuhan akan membuat keturunan Salomo tak terputus memerintah Israel.

SEBALIKNYA

2 Tawarikh 7:19-20
Tetapi jika kamu ini berbalik dan meninggalkan segala ketetapan dan perintah-Ku yang telah Kuberikan kepadamu, dan pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, maka Aku akan mencabut kamu dari tanah-Ku yang telah Kuberikan kepadamu, dan rumah ini yang telah Kukuduskan bagi nama-Ku, akan Kubuang dari hadapan-Ku, dan akan Kujadikan kiasan dan sindiran di antara segala bangsa.

Jika Salomo wanprestasi dengan berbalik tidak patuh pada perintah Tuhan dan menyembah allah lain ==== Tuhan akan mencabut (membinasakan) Salomo dan rumah Tuhan yg mereka banggakan itu akan Tuhan jadikan cacian bagi bangsa lain.

Dari saat teduh saya hari ini saya belajar untuk:

  1. Melihat Tuhan secara utuh, bukan hanya Ia Tuhan yang begitu mengasihi saya, tapi Tuhan juga adil/fair. Ia punya standar sebagai Tuhan yg tidak bisa Ia langgar, demikian juga sebaliknya sayapun harus punya standar hidup jika mau jadi murid Tuhan. Gak asal-asalan alias suka-suka saya.
  2. Comply to the contract. Ketika saya jadi murid Tuhan, artinya saya sedang mengikat perjanjian dengan Tuhan, ada yang harus saya lakukan untuk menentikan reward dari Tuhan. Jika saya lakukan yg tidak sesuai perjanjian maka Tuhanpun tidak akan bisa melakukan bagianNya dalam hidup saya. Contohnya saja dosa saya itu menghalangi Tuhan untuk mengasihi saya.
  3. Percaya klu Tuhan sanggup melakukan apapun. Ia sanggup untuk menanam dan menumbuhkan, Ia juga sanggup untuk mencabut dan membinasakan siapapun yang dikehendakiNya, termasuk saya.

Selayar, 17-02-2021

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *