Yesaya 34

Yesaya 34:1-2
Marilah mendekat, hai bangsa-bangsa, dengarlah, dan perhatikanlah, hai suku-suku bangsa! Baiklah bumi serta segala isinya mendengar, dunia dan segala yang terpancar dari padanya. Sebab TUHAN murka atas segala bangsa, dan hati-Nya panas atas segenap tentara mereka. Ia telah mengkhususkan mereka untuk ditumpas dan menyerahkan mereka untuk dibantai.

Pasal yang menceritakan hukuman yang dijatuhkan kepada bangsa-bangsa karena telah memurkakan hati Tuhan. Yang membuat saya ngeri ialah bahwa di ayat ini ada kata yang menekankan sebuah bangsa yang dipilih/dikhususkan untuk ditumpas, bukan seorang pribadi saja tp benar-benar 1 bangsa yaitu Edom. Tuhan benar-benar mengadakan pembantaian terhadap bangsa ini.

Yesaya 34:8
Sebab TUHAN mendatangkan hari pembalasan dan tahun pengganjaran karena perkara Sion.

Pengkhususan Edom untuk dimusnahkan bukan karena sesuatu yang kebetulan terjadi, tapi karena menyangkut perbuatan dan hubungan Edom dan Israel yang tidak akur yang membuat Tuhan sampai mengadakan pembalasan dan memberikan ganjaran kepada mereka. Perkara permusuhan Edom dengan Israel inilah yang membuat hati Tuhan panas.

TUHAN menjadikannya campur baur dan kosong tepat menurut rencana-Nya.

Bangsa yang besar seperti Edompun bukanlah apa-apa dihadapan Tuhan, Tuhan sanggup merancangkan kehancuran buat sebuah bangsa dengan sangat ngeri.

Yesaya 34:16
Carilah di dalam kitab TUHAN dan bacalah: Satupun dari semua makhluk itu tidak ada yang ketinggalan dan yang satu tidak kehilangan yang lain; sebab begitulah perintah yang keluar dari mulut TUHAN, dan Roh TUHAN sendiri telah mengumpulkan mereka.

Things to do :

  1. Menjaga diri saya jangan sampai saya memposisikan diri di kubu yang berlawanan dengan Tuhan, krn ngeri sekali pembalasan yang Tuhan bisa jatuhkan kepada saya. Bangsa yang besar aja bisa dibuat seperti ini, apalagi hanya saya seorang arie.
  2. Sma seperti Tuhan nggak ninggalin Israel, begitu juga saya harus peraya klu Tuhan tidak akan pernah ninggalin saya. Justru sayalah yang harus menjaga diri untuk tidak ninggalin Tuhan apapun keadaan yang akan saya alami.
  3. Percaya dan beriman pada setiap Firman Tuhan yang saya pelajari akan tergenapi, karena itulah perintah yang berasal dari mulut Tuhan yg overpower.

Palopo, 27-02-2020

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *